Jari 98 : Gengsi Dong! Oposisi Jangan Maksa Minta ‘Jatah’ Menteri

News209 Dilihat

JAKARTA – Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) menyoroti pembagian kursi kekuasaan yang saat ini ramai diperbincangkan di berbagai media sosial.

Sekjen JARI 98 Ferry Supriyadi mengusulkan kepada Presiden Jokowi jika ada partai yang ingin memaksa meminta kursi Menteri sebaiknya diberi jengkok saja yang ada di tiap dapur rumah rakyat. 

‘Rakyat Indonesia jijik melihat perbuatan mereka. Malu-maluin saja, mereka harusnya tidak mengejar jabatan Menteri tapi harusnya jadi corong aspirasi rakyat. Itu lebih mulia,” ungkap Ferry, hari ini.

Lebih lanjut, Ferry menyebut saat ini ada politisi yang bekerja seperti makelar menawarkan kursi kekuasaan. Harusnya, kata Ferry, mereka tahu diri tidak mengemis jabatan dalam pemerintahan lima tahun Jokowi-KH. Ma’ruf kedepan. 

“Oposisi sekarang makin lucu juga, harusnya mereka tahu diri. Harga diri harus dijunjung tinggi, gengsi donk masa kaya ngemis-ngemis begitu. Jadilah oposisi yang sehat. Kalau oposisi ya gak usah minta kursi,” sebut Ferry lagi.

Lebih jauh, Ferry berpesan agar mantan Gubernur DKI itu tidak memberikan posisi apapun dalam pemerintahan kepada oposisi. 

“Katanya oposisi, kenapa minta jatah Ketua MPR, jatah Menteri Perekonomian. Memalukan sekali, lebih terhormat jika mereka benar-benar berada diluar menjaga ritme demokrasi agar berkualitas,” pungkasnya.